Bisakah antibeku hanya digunakan di musim dingin?

Jan 26, 2024

Antibeku umumnya dikaitkan dengan penggunaan musim dingin oleh banyak pengguna. Namun terlepas dari namanya, antibeku tidak hanya berfungsi untuk mendinginkan sistem mesin tetapi juga memiliki sifat yang sangat baik seperti ketahanan terhadap suhu rendah dan tinggi, serta pencegahan korosi. Oleh karena itu, ini juga memainkan peran penting di musim panas.

Nama lengkap antibeku adalah antibeku pendingin, yaitu cairan yang terdiri dari bahan tambahan antibeku dan bahan tambahan yang mencegah logam berkembang karat dan korosi, serta air. Itu harus antibeku, tahan korosi, konduktif secara termal dan tidak memburuk.

Antibeku umumnya digunakan dalam sistem pendingin mesin. Ini tidak hanya mencegah pembekuan di musim dingin, tetapi juga membantu mendinginkan dan mencegah pemanasan di musim panas. Ia juga memiliki fungsi mencegah kerak air dan korosi, memberikan perlindungan pada mesin dan sistem pendingin. Fungsi utamanya adalah untuk melindungi mesin dalam segala kondisi cuaca.

1 

Ketika sistem pendingin mesin kekurangan cairan pendingin, lampu peringatan suhu cairan pendingin akan mengeluarkan sinyal peringatan. Pada titik ini, Anda harus segera berkendara ke pinggir jalan, menyalakan lampu hazard, menghentikan mobil, mematikan mesin, dan membuka kap mesin. Periksa reservoir cairan pendingin di ruang mesin yang terdapat tanda MAX (maksimum) dan MIN (minimum). Jika level cairan pendingin berada di bawah tanda minimum, hal ini menunjukkan perlunya cairan pendingin tambahan. Tambahkan cairan pendingin hingga mencapai pertengahan kisaran yang ditandai (tunggu 5-10 menit sebelum membuka tutupnya untuk menghindari luka bakar akibat uap).

Selain itu, penting untuk diperhatikan bahwa merek atau warna cairan pendingin yang berbeda tidak boleh dicampur, karena dapat mengakibatkan melemahnya sistem pendingin dan sangat mempengaruhi pengoperasian normal mesin.

2 

Siklus penggantian cairan pendingin secara umum adalah setiap 2 tahun atau 40,000 kilometer (mana saja yang lebih dulu). Namun, dalam penggunaan praktis, siklus penggantian dapat bervariasi untuk merek dan jenis cairan pendingin yang berbeda. Penting juga untuk mempertimbangkan kondisi penggunaan spesifik kendaraan untuk menentukan jadwal penggantian yang tepat.

Selain itu, penting untuk dicatat bahwa di wilayah dengan suhu rendah, sangat penting untuk memilih cairan pendingin dengan titik beku yang lebih rendah. Kegagalan untuk melakukan hal ini dapat mempengaruhi pengoperasian normal mesin dan berpotensi menyebabkan kecelakaan.